Mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro Diperintahkan untuk Diadili atas Dakwaan Merencanakan Kudeta
-
Keputusan Penting: Mahkamah Agung Brasil memerintahkan mantan presiden sayap kanan, Jair Bolsonaro, untuk diadili atas tuduhan merencanakan kudeta.
-
Dampak Signifikan: Kasus ini dapat menghancurkan harapan Bolsonaro untuk kembali ke dunia politik, dengan potensi hukuman penjara lebih dari 40 tahun serta kemungkinan pengasingan dari arena politik.
-
Pertama Kalinya Sejak 1985: Ini akan menjadi kasus pertama seorang mantan presiden Brasil diadili atas upaya mengambil alih kekuasaan secara paksa sejak Brasil kembali ke rezim demokrasi pada tahun 1985, setelah dua dekade kediktatoran militer.
-
Dasar Keputusan: Panel lima hakim Mahkamah Agung memberikan suara bulat untuk pengadilan setelah menemukan cukup bukti yang memberatkan.
-
Tuduhan Lain: Selain merencanakan kudeta, Bolsonaro dituduh memimpin “organisasi kriminal” yang berkonspirasi untuk mempertahankan kekuasaan setelah kalah dalam pemilihan umum.
-
Aksi Terencana: Para pelaku kudeta disebut merencanakan pengumuman keadaan darurat saat Bolsonaro masih menjabat, dengan rencana termasuk pembunuhan terhadap rival politiknya, termasuk Luiz Inacio Lula da Silva.
-
Tanggapan Bolsonaro dan Lula: Meskipun Bolsonaro mengutuk tuduhan tersebut dan menyebutnya tidak berdasar, Lula, yang menang dalam pemilihan umum, menyatakan harapannya agar keadilan